Masih Teka-Teki

Jika dibandingkan dengan nama beken semacam Persija Jakarta, Persib Bandung, Persipura Jayapura, Persebaya Surabaya, atau Arema Malang; nama Persekat Kabupaten Tegal bisa jadi tenggelam di dasar lautan. Kesebelasan kebanggaan Wong Galawi (Tegal-Slawi) ini, kalah tenar. Lantaran memang, perbedaan kasta tidak bisa dihindarkan. Di tengah hingar bingarnya Liga Super Indonesia maupun Divisi Utama, Persekat masih setia berkutat di kasta buncit Divisi 3 Nasional.

Sejarah Persekat, bisa juga dikatakan ‘kelam’. Aku sampai saat ini, belum berhasil menemukan kapan tanggal dan tahun tim berjuluk Laskar Ki Gede Sebayu resmi didirikan. Pengurus Persekat sekarang, tidak bisa memberikan jawaban.

Selain karena minim dan sepi publikasi, ketiadaan ini mungkin bisa jadi karena sampai saat ini, terjadi semacam ‘kemiskinan’ kesadaran untuk mencari tahu dan mencatat. Sehingga fakta sejarah menjadi serpihan yang tercecer ke mana-mana, di mana-mana. Padahal sejarah, adalah sebuah batu pijakan, kekuatan kaki untuk melangkah ke hari depan. Jadi, jangan harap dalam satu kalender, aku atau pun saudara bisa menjumpai kue ulang tahun di Hari Lahir Persekat.

Berbicara sejarah Persekat tentu tidak bisa melupakan Persegal -kesebelasan yang berbasis di Kodya Tegal. Sebagaimana keterkaitan historis antara Kodya dan Kabupaten, Persekat dan Persegal tentu saling bergandengan, maka sangat wajar jika merujuk  kelahiran Persegal untuk mengungkap sejarah lahirnya Persekat.

Jika keduanya (Persekat dan Persegal)  bisa dikatakan pecahan, maka akan timbul pertanyaan, apakah sebelumnya mereka dalam satu kesatuan? Jika kemudian dipecah, maka siapa yang lebih tua, dan siapa yang lebih muda? Trias Alfiardi, seorang sahabat yang sejak SMA memang gandrung terhadap sepak bola, dalam salah satu pesan singkat; memperkirakan bahwa Persekat sebagai tim Perserikatan berdiri sekitar 1985-1986.

Sementara Nuansa Gilang Insani, pemerhati sepak bola Tegal sekaligus penggagas berdirinya Skaterz (Persekat Suporter). Osa –sapaan akrabnya, dalam obrolan mengatakan, bahwa Surat Keputusan berdirinya Persekat dapat diperkirakan terbit pada tahun 1986, bertepatan dengan boyongnya Ibu Kota Kabupaten ke Slawi dan bersamaan dengan berdirinya Persibas Banyumas, tetangga di Selatan.

Sedangkan Persegal, dapat dikatakan sebagai saudara sekandung, sebab Laskar Bahari ini, masih kata Osa, diperkirakan berdiri sekitar tahun 1964 bersamaan dengan berdirinya kesebelasan tetangga di Barat: Persab Brebes. Jadi, Persegal dapat dikatakan sebagai cikal-bakal lahirnya Persekat, karena memang, sebelum pemekaran; di Tegal hanya ada satu kesebelasan, yakni Persegal Tegal. Persekat memang telah berdiri, tetapi sejarah kelahirannya masih menyisakan teka-teki. (*)